Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 18 Januari 2014

MEMELIHARA/SERVIS BATTERY SEPEDA MOTOR HONDA CBR 250

Selamat datang pada artikel memelihara/servis battery sepeda motor Honda CBR 250. Artikel ini akan membahas tentang Pengetahuan dasar tentang jenis battery untuk sepeda motor, Berat jenis yang diatur dengan klep (MF Battery), Pelepasan dan pemasangan battery, Penyimpanan battery dan cara mengukur voltase battery yang digunakan oleh sepeda motor HONDA CBR 250.
PENGETAHUAN DASAR TENTANG JENIS BATTERY UNTUK SEPEDA MOTOR
Pada dasarnya ada dua jenis battery untuk sepeda motor. Yang satu memerlukan pengisian kembali dengan air accu sementara yang lainnya tidak.
  1. Vented Type (battery jenis berventilasi). Battery yang memerlukan pengisian kembali.
  2. Valve Regulated Lead Acid Battery (VRLA) = (Battery Timah Yang diatur dengan klep). Pada umumnya ini dinamakan battery jenis tertutup atau battery MF (Maintanance Free = Bebas Perawatan).
Jenis yang diatur dengan klep lebih lanjut dibagi dalam dua jenis yaitu : Battery kering yang harus diisi dengan electrolyte (accuzuur) sebelum dapat dipakai dan battery basah yang sudah diisi dengan electrolyte dan telah distrum di pabrik
Gambar jenis-jenis battery sepeda motor
CARA PENANGANAN ELECTROLYTE
Electrolyte battery sangat bersifat korisif. Eloctrolyte dapat mengoksidasi logam dengan kuat dan membakar kulit sehingga mengakibatkan infeksi kulit. Anda harus sangat berhati-hati dalam penanganan electrolyte, sehingga tidak akan mengenai cat kenderaan, kulit, pakaian ataupun mata anda. Kadang-kadang anda tidak dapat melihat bahwa electrolyte telah tertumpah sewaktu penanganan battery. Oleh karena electrolyte merupakan cairan yang jernih dan tidak berwarna. Lakukan penanganan dengan hati-hati sehingga electrolyte tidak akan mengenai sesuatu.
Penting !
  • Jika electrolyte masuk ke dalam mata, bilaslah mata dengan air bersih selama 15 menit dan mintalah bantuan dokter dengan segera.
  • Jika electrolyte tertelan atau terminum, berkumurlah dengan air minum berulang kali. Minumlah sejumlah besar air dan minta bantuan dokter dengan segera.
  • Jika terkena kulit, baju atau perkakas, bilaslah kulit, pakaian atau perkakas dengan air bersih. Karena electrolyte dapat mengakibatkan iritasi pada kulit, merapuhkan pakaian dan dapat menimbulkan karat pada perkakas kerja anda.
  • Pakailah kaca mata pelindung dan sarung tangan pelindung sewaktu menangani battery (saat mengisi electrolyte). Pakailah tutup kepala, masker atau pakaian kerja yang tahan terhadap zat asam.
DISCHARGE (PENYETRUMAN)
Prosedur penyetruman dapat dibagi dalam dua jenis yaitu; penyetruman biasa, dimana battery disetrum dengan arus listrik yang kecil untuk jangka waktu lebih lama dan penyetruman dengan cepat, dimana battery disetrum dengan arus listrik yang besar untuk jangka waktu yang pendek.
  1. Penyetruman Biasa. Penyetruman biasa dilakukan dengan arus listrik yang relatif rendah yaitu 1/10 dari kapasitas battery dalam jangka waktu yang lama. (kira-kira nilai kapasitas battery di bagi dengan arus penyetruman dan diaklikan dengan 1,2 sampai 1,5. Ini memungkinkan anda untuk menyetrum tanpa mengganggu unjuk kerja battery.
  2. Penyetruman Cepat. Penyetruman dengan cepat merupakan cara penyetruman sementara pada arus listrik yang besar kira-kira setengah atau sama dengan kapasitas battery untuk mengisi battery yang kosong dengan waktu yang singkat. Penyetruman dengan cepat membangkitkan lebih banyak panas dibandingkan penyetruman biasa oleh karena menggunakan arus listrik yang besar dan membanngkitkan gas-gas. Cara ini memperpendek umur dari battery.
KONSTRUKSI JENIS BATTERY YANG DIATUR DENGAN KLEP (MF BATTERY)
Battery terdiri dari sejumlah sel, yang masing-masing sel membangkitkan kira-kira 2,1 sampai 2,2 volt, pada muatan penuh, dan dihubungkan secara seri. Sebuah battery memiliki 6 sel, jadi satu battery mampu membangkitkan kira-kira 12 volt hingga 13,2 volt.
 Gambar konstruksi battery MF
Ciri-Ciri Battery Yang Diatur Dengan Klep (MF Battery)
  • Ada tutup perapat, tidak ada kehilangan lectrolyte pada battery jenis yang diatur dengan klep (MF battery) dan tidak perlu menjalankan pemeriksaan tinggi permukaan electrolyte dan pengisian electrolyte yang merepotkan. Sebagai gantinya tutup seal seperti pada battery jenis berventilasi, dipakai tutup perapat yang tidak perlu dilapaskan.
  • Separator Khusus. Semua electrolyte dalam sebuah kemasan khusus dituangkan kedalam battery pada awal pemakaian, sehingga jumlah optimal diserap oleh separator khusus. Elctrolyte disimpan dalam separator khusus, dan praktis tidak ada cairan yang mengalir kian kemari.
  • Klep Pengatur. Battrey dilengkapi dengan klep pengapaman untuk mengatasi pembangkitan gas-gas yang berlebihan akibat overcharging.
  •  Filter Anti Ledakan. Ada filter didalam battery untuk menutup api dari luar. Ledakkan akibat pengapian dari luar dapat dicegah.
  • Lain-lain. Lubang pernapasan tidak diperlukan lagi dan tidak ada bagian yang menonjol seperti pada battery jenis berventilasi.
MENGISI ELECTROLYTE KEDALAM BATTERY BARU
Gambar proses pengisian electrolyte
MEMPERSIAPKAN BATTERY
Persiapkan battery dengan kondisi perapat battery utuh. Mengapa battery mempunyai perapat ? Ini untukmenghindari penurunan unjuk kerja akibat oksidasi dari pelat-pelat electrode. Posisikan battery pada permukaan yang datar dan lepaskan lapisan perapat. Saat lapisan perapat dilepaskan, akan terdengar suara dari udara yang memasuki seal battery. Ini disebabkan oleh karena seal-seal telah di vacumkan dipabrik. Jika anda tidak mendengar suara tersebut, udara mungkin telah menembus masuk dan mengoksidasi pelat-pelat sehingga muatan battery berkurang. Dalam hal ini anda harus menyetrum battery setelah selesai dalam pengisian electrolyte.
MEMPERSIAPKAN ELECTROLYTE
Pakailah selalu special electrolyte pack (electrolyte dalam kemasan khusus). Mengapa harus selalu memakai special electrolyte pack ? Ini adalah untuk mencegah tertumpahnya electrolyte, jika jumlahnya terlalu banyak dan juga untuk menghindari penurunan unjuk kerja battery oleh karena jumlah electrolyte terlalu sedikit. Pastikan kode special electrolyte pack sesuai dengan battery yang akan diisi. (perhatikan gambar diatas).
Jumlah electrolyte mungkin tidak cukup oleh karena menggunakan special electrolyte pack yang tidak sesuai kodenya atau yang salah. Jumlah electrolyte yang dapat bereaksi kurang oleh karenanya jumlah electrolytnya sehingga memperburuk unjuk kerja battery. Terlalu banyak electrolyte oleh karena memakai pack yang tidak sesuai. dapat terjadi kebocoran listrik didalam, yang dapat memperburuk unjuk kerja battery.
CARA MENGISI ELECTROLYTE
Letakkan battery pada tempat yang mendatar dan dorong electrolyte pack dengan keras secara tegak lurus kebawah sehingga mulut-mulut pipa dapat merobek tutup perapat special pack. Jangan membuka tutup perapat (seal) dari special pack dengan jarum atau tangan. Isinya dapat tertumpah dan ini akan berbahaya. Sewaktu anda mengelupas tutup perapat battery, anda akan melihat mulut pipa (nozzle). Mulut pipa ini dirancang untuk merobek tutup perapat special pack.
PERIKSA PROSES PENGISIAN
Biarkan pack menancap pada battery selama sekurangnya 20 menit. Ini adalah untuk menghindari penurunan unjuk kerja oleh karena jumlah electrolyte tidak mencukupi dan agar electrolyte meresap sepenuhnya kedalam seal. Anda tidak perlu kuatir bila masing-masng seal diisi pada tingkat yang berbeda. Pastikan bahwa seluruh isi dari pack telah masuk kedalam battery.
Jika cairan tidak keluar dengan lancar, ketuklah pack dengan ringan agar gelembung-gelembung udara keluar dan mempercepat pemasukan. Jangan memotong pipa penghubung pada bagian atas  pack jika cairan tidak mengalir dengan lancar. Jika dipotong, jumlah electrolyte mungkin tidak seimbang lagi untuk masing-masing seal.
PEMASANGAN TUTUP PERAPAT
  • Pasang tutup perapat (sealling caps) setelah 20 menit atau lebih telah lewat setelah awal proses pengisian.
  • Jangan langsung memasang tutup perapat. Tetapkan posisi pada lubang terlebih dahulu. Kemudian dorong masuk dengan beberapa dorongan yang sama.
  • Jangan mendorong tutup masuk dengan paksa oleh karena dapat merusak atau merubah bentuk sehingga bocor perapatannya. Dorong tutup kedalam sampai permukaan atas dari tutup menjadi datar. Jangan memukul tutup secara langsung dengan palu. Tutup harus dapat didorong dengan jari, jika sulit masuk, letakkan sesuatu yang keras seperti sepotong kayu di atasnya dan ketuk dengan ringgan menggunakan palu.
  • Jika tutup perapat tidak menutup dengan rapat, udara (oxygen) akan masuk dan pelat akan dioksidasi sehingga memperpendek umur pemakaian battery.
PENGUKURAN VOLTASSE
Ukur voltase terbuka setelah 10 menit telah berlalu setelah mengisi electrolyte. Jika tegangan battery 12,5 volt atau lebih tinggi, battery dapat dipakai. Jika battery lebih rendah dari 12,5 volt, maka battery harus distrum dahulu. Proses penyetruman awal tergantung pada tipe battery dan charger.
Faktor-faktor berikut ini mungkin adalah penyebab mengapa voltase terbuka dibawah 12,5 volt :
  1. Tutup perapat telah rusak selama penyimpanan.
  2. Jangka waktu lama telah lewat setelah battery diproduksi (lebih dari 2 tahun)
  3. Suhu dingin dibawah 5 derajat celcius.
PENYETRUMAN
Prosedur penyetruman adalah sama seperti penyetruman pada battery berventilasi, tetapi pastikan bahwa jangan sekali-kali disetrum secara berlebihan (overcharging). Overcharging akan mengurangi jumlah electrolyte, dan jika jumlah electrolyte berkurang, akan memperpendek umur dari battery, oleh karena tidak dapat dilakukan pengisian kembali. Seal akan terbuka dan ini juga akan memperpendek umur dari battery.
Pakailah charger yang sesuai untuk battery MF. Charger untuk battery mobil mempunyai pengisian arus yang lebih besar. Mereka tidak sesuai untuk battery sepeda motor yang kecil.
PROSEDUR PENYETRUMAN
  1. Hubungkan charger ke battery. Hubungkan terminal positif battery ke terminal positif charger dan terminal negatif battery ke terminal negatif charger.
  2. Atur dan mulailah penyetruman sesuai petunjuk untuk charger.
  3. Periksa apakah penyetruman telah selesai apa belum. Ukur voltase terbuka, oleh karena berat jenis tidak dapat diukur, jika ia 12,8 atau lebih tinggi, battery hampir terisi penuh.
PELEPASAN DAN PEMASANGAN BATTERY
  1. Matikan kunci kontak (posisikan pada OFF).
  2. Lepaskan terminal massa atau terminal negatif dan terminal positif.
  3. Pada battery jenis berventilasi, lepaskan selang pernapasan untuk melepaskan battery (pada jenis battery MF tidak berlaku)
Tindakan pengamanan untuk pelepasan dan pemasangan battery :
  • Jika kunci perkakas menghubungkan terminal positif dengan rangka, sementara terminal massa masih dalam keadaan tersambung, akan terjadi hubungan singkat yang sangat berbahaya. Jadi berhati-hatilah saat melepaskan dan memasang battery.
  • Jangan meletakkan kunci perkakas diatas battery. Jika kunci perkakas menghubungkan singkat antara kedua terminal battery, maka akan terjadi percikkan bungan api, hal ini sangat berbahaya.
MENYIMPAN BATTERY
Jika kenderaan tidak dipakai untuk jangka waktu yang lama, keluarkan dan simpan battery ditempay yang aman. Jika anda menyimpan kenderaan dan battery dalam keadaan terpasang, lepaskan terminal massa atau terminal negatif daro battery. Setrum battery secara periodik untuk mengimbangi pengurangan muatan dengan sendirinya selama penyimpanan. Interval penyimpanan adalah satu bulan.
CARA MENGUKUR VOLTASE BATTERY
Pergunakan alat ukur Multimeter untuk mengukur voltase battery.
  1. Arahkan selector pada multimeter ke arah 50 DCV.
  2. Hubungkan kabel warna merah pada multimeter ke terminal posistif battery dan kabel warna hitam pada multimeter ke arah terminal negatif battery.
  3. Bacalah jarum penunjuk atau lihatlah angka apabila menggunakan multi meter digital.
Demikianlah artikel dengan judul memelihara/servis battery sepeda motor Honda CBR 250, semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.

    Previous
    Next Post »

    Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.