Selamat datang pada perbedaan mesin dua langkah dengan mesin 4 langkah.
Tujuan pada artikel ini menjelaskan perbedaan mesin 2 langkah dan mesin 4 langkah. Ada 4 langkah penting dalam setiap sistem pembakaran dalam yaitu Pemasukan (intake), Kompresi (compression), Usaha (power), dan Pembuangan (exhaust).
Perbedaan dari kedua jenis mesin tersebut adalah :
- Mesin 2 langkah menyelesaikan siklus ini hanya dalam satu kali putaran dengan 360 derajat. Sementara pada mesin 4 langkah membutuhkan dua putaran penuh untuk menghasilkan yang sama.
- Mesin 2 langkah menghasilkan tenaga di setiap putarannya. Sementara pada mesin 4 langkah pada setiap dua kali putaran crank shaft.
- Mesin 2 langkah tidak membutuhkan banyak komponen mesin yang bergerak. Sementara mesin 4 langkah memerlukan banyak komponen mesin yang bergerak agar dapat menghasilkan siklus yang sama seperti pada mesin 2 langkah.
- Mesin 2 langkah hanya terdapat crank shaft, piston rod dan piston yang menjadi hal dasar utama yang di butuhkan untuk menyelesaikan satu siklus pembakaran. Sementara mesin 4 langkah memiliki penggerak katup.
- Pada mesin 2 langkah terdapat lubang-lubang seperti jendela pada dinding silindernya yang terbuka dan tertutup oleh gerakan piston di dalam silinder. Saat piston bergerak dari atas ke bawah dan kembali lagi, gas sisa dari pembakaran di lepaskan dan campuran bahan bakar segar dari ruang crank case kembali di transfer ke ruang pembakaran. Sementara pada mesin 4 langkah pergerakkan katup, biasanya membutuhkan katup masuk dan katup buang dan cam shaft. Tergantung dari jenis desain mesin, pergerakkan ini juga membutuhkan roker arm dan pushrod lifter. Hal ini membuatya rumit dan juga metode mahal yang menghasilkan pembakaran dalam.
- Karena mesin 2 langkah menggunakan ruang crank case yang ada di poros engkol sebagai bagian proses dari pemasukan, maka terlihat satu lagi perbedaan yang nyata antara mesin 2 langkah dengan 4 langkah yaitu pada mesin 2 langkah, oli pelumas di campur dengan bahan bakar dan buka di sirkulasikan dalam sistem pelumasan bertekanan yang biasa terjadi pada mesin 4 langkah.
Setiap tipe, tentu saja memiliki keuntungan tersendiri. Maka penggunaan menjadi pertimbangan penting, akan jenis mesin apa yang akan di pergunakan. Sering sekali kebutuhan akan karateristik kekuatan tertentu menjadi pertimbangan.
Mesin 2 langkah menghasilkan tenaga yang lebih besar di bandingkan ukuran dan bobot yang sama, oleh karena itu di pergunakan untuk sepeda motor, outboat motor dan speedboat. Mesin 4 langkah lebih sering dipilih pada kenderaan yang memerlukan kekuatan dengan karateristik berbeda. Dengan berat yang menjadi pertimbangan utama, hingga sering di tempatkan pada motor besar atau kenderaan penjelajah.
Demikianlah perbedaan mesin 2 langkah dan mesin 4 langkah, semoga bermanfaat bagi pembaca khusunya dan bagi kita semua umumnya.
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.